Bitung- Transisinews.com. Keluarga besar lapas kelas ll B kota Bitung melakukan kegiatan Ibadah natal pada Hari ini tanggal 27 Desember 2023 Dikelurahan Tewaan, Kecamatan Ranowulu, kota Bitung Sulawesi Utara (Sulut)
Dihadiri kepala kanwil Menkumham Sulawesi Utara Dr. Ronald Lumbuun, SH., MH, Walikota Bitung, Ir. Maurits Mantri. MM, Kejaksaan Negri Bitung yang diwakili, dan perangkat Pemerintahan kota Bitung,
Dalam kegiatan tersebut Kepala Lapas Kelas ll B Bitung Syukron Hamdani, Amd.I.P., S.Ag., M.M. sampaikan kepada awak media, kegiata hari ini, ibadah natal 2023 dilaksanakan oleh keluarga besar lapas Bitung berserta anak binahan yang beragama kristen,
Sebelumnya kegiatan tersebut sudah kami kombinasikan bersama pak walikota Bitung, awalnya kegiatan tersebut akan diadakan pada tanggal 28 Desember agar tetapi beliau sangat sibuk maka kegiatan tersebut dibuat pada hari ini tanggal 27 Desember 2023.
“Tujuan Kegiatan Perayaan ibadah natal pada kali ini kami berupaya melakukan Binaan kepribadian dan kemanusiaan serta keagamaan kepada anak binaan kami, supaya mereka lebih memahami tentang keagamaan agar kedepan nanti mereka akan lebih baik dari sekarang ini,
Harapan terbaik kelapas untuk anak Binaan kedepan kalau mereka bebas nanti mudah mudahan mereka dapat memperbaiki diri, untuk Binaan yang beragama kristen bisa menjadi pemangku keagamaan atau menjadi pendeta diluar sana, sama seperti yang beragama muslim halnya seperti itu, agar dapat memberikan contoh yang baik kepada masyarakat diluar sana,
Jelasnya untuk ini kami berupaya serta memacu memberikan panutan keperbadian kepada mereka, agar lebih baik kedepan, Ujar Kalapas
Setelah ditanyakan adanya remisi Khusus untuk para narapidana pada Desember ini, kalapas menjelaskan kami usulkan untuk anak binaan yang beragama kristen 115 orang untuk Remisi Khusus, Alhamdulillah usulan tersebut turun semua, dan ada 2 orang mendapatkan RK2 tersebut Bebas Langsung,
dan ada yang melaksanakan pengurusan bebas bersyarat sebelum waktunya, dan sisa keseluruhan anak binaan yang beraga kristen ada 111 orang, Tutup Kalapas
