Sampang, suarajokotingkir.com – Pengasuh Yayasan Sosial dan Pendidikan Islam Nurul Huda, KH Imam Mas’udi, mengingatkan pentingnya menjemput malam Lailatul Qadar dengan memperbanyak ibadah dan doa.
Menurutnya, Lailatul Qadar adalah malam yang penuh berkah dan lebih baik dari seribu bulan, sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an.
“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan,” ujar KH Imam Mas’udi, mengutip QS. Al-Qadr ayat 1-3, Minggu (23/3/2025).
Ia menjelaskan bahwa tanda-tanda malam Lailatul Qadar telah disebutkan dalam hadis Rasulullah SAW, di antaranya adalah malam yang tenang, udara sejuk, dan matahari terbit dengan sinar yang redup.
“Lailatul Qadar adalah malam penuh kesejahteraan, tidak panas dan tidak dingin, serta keesokan harinya matahari terbit dengan sinar yang lembut,” katanya, mengutip hadis riwayat Ahmad dan Ibnu Khuzaimah.
KH Imam Mas’udi juga menekankan pentingnya mengisi malam-malam terakhir Ramadan dengan berbagai ibadah, seperti shalat malam, membaca Al-Qur’an, memperbanyak dzikir, dan berdoa.
“Rasulullah mengajarkan kita untuk membaca doa: ‘Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni,’ yang artinya ‘Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf, mencintai pemaafan, maka maafkanlah aku,’” jelasnya, mengutip hadis riwayat Tirmidzi.
Selain itu, ia mengajak umat Islam untuk melakukan i’tikaf atau berdiam diri di masjid guna meningkatkan ibadah.
“Menjemput Lailatul Qadar ibarat menyambut tamu agung yang membawa hadiah besar. Jika kita tahu ada tamu yang membawa berkah, tentu kita akan bersiap dengan sebaik mungkin,” tambahnya.
KH Imam Mas’udi berharap agar umat Islam tidak melewatkan kesempatan emas ini dan bersungguh-sungguh dalam ibadah agar mendapatkan keberkahan dan ampunan dari Allah SWT.
“Semoga kita semua mendapatkan kemuliaan Lailatul Qadar dan diampuni segala dosa-dosa kita,” pungkasnya.
