Sampang, suarajokotingkir.com – Hasanuddin, pimpinan sidang pleno dalam Musyawarah Kecamatan (Muscam) II Dewan Pimpinan Kecamatan (DPK) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Banyuates, berencana melaporkan media bnewsnasional.org ke Dewan Pers.
Langkah ini diambil setelah dirinya merasa dirugikan oleh pemberitaan yang dianggap tidak berimbang dan mengandung opini yang menghakimi.
Hasanuddin menyatakan bahwa berita yang dimuat pada Minggu, 16 Mar 2025, pukul 13:13 WIB tersebut telah menggiring opini negatif terhadap dirinya tanpa ada konfirmasi atau klarifikasi dari pihaknya.
Menurutnya, media seharusnya menjunjung tinggi prinsip keberimbangan dalam pemberitaan agar tidak merugikan pihak tertentu.
“Saya kecewa dengan pemberitaan yang tidak memberikan ruang bagi saya untuk menyampaikan klarifikasi. Ini jelas tidak sesuai dengan prinsip jurnalisme yang mengedepankan akurasi, keberimbangan, dan tidak beritikad buruk,” ujar Hasanuddin saat ditemui di Sampang, Sabtu (15/03/2025).
Ia juga menyoroti penggunaan diksi dalam berita yang menurutnya cenderung menyerang dan menggiring opini publik. Beberapa kata seperti “tidak netral”, “terkesan partisan”, dan “mempermainkan peserta sidang” dinilai sudah memasuki ranah opini yang menghakimi.
Menurutnya, tindakan bnewsnasional.org berpotensi melanggar Kode Etik Jurnalistik (KEJ), khususnya Pasal 1 tentang keberimbangan berita dan Pasal 3 tentang tidak mencampurkan opini dengan fakta.
Juga, kata Hasan, tidak ada kejalasan nama dari penulis atau wartawan yang menulis berita tersebut.
Oleh karena itu, dirinya akan membawa persoalan ini ke Dewan Pers agar dilakukan kajian lebih lanjut.
Sementara itu, hingga berita ini diterbitkan, redaksi bnewsnasional.org belum memberikan tanggapan saat dikonfirmasi melalui pesan whatsApp.
